Sifat , Metode Ekstraksi Dan Senyawa Alkaloid

Alkaloid berasal dari kata alkaline  yang mendiskripsikan banyak sekali nitrogen yang bersifat basa  . sehingga Alakloid diartikan sebagai senyawa materi alam yang pada strukturnya  terdapat  atom nitrogen yang bersifat basa. Alkaloid dihasilkan oleh mengembangkan mahluk hidup menyerupai Bakteri , jamur , tubuhan dan juga hewan . Alkaloid sanggup dimurnikan (purifikasi) dengan metode asam-basa .

Beberapa sifat Alkaloid yang harus kita ketahui sebagai diskripsi dasar mengenal alkaloid , sifat - sifat tersebut didasarkan pada keadaan bebas ataupun dalam bentuk isolasinya .

Sifat fisika – kimia Alkaloid 

• Tidak berwarna (kecuali bebrapa senyawa kompleks; spesies aromatic) 
• Pahit & sepat (Organoleptik)
• larut dalam pelarut Organik nonpolar (kecuai pseudoalkaloid & protoalkaloid , Garam dan alkaloid quartener)
• alkaloid yang sudah diisolasi berbentuk padatan Kristal 
• sebagian kecil berbentuk amorf dan cairan 
• Bersifat Basa 
• Membentuk endapan dengan bentuk iodine dari Hg , Au dan logam berat lainnya . 

Metode ekstraki Asam-Basa alkaloid 

      Sampel tumbuhan dikeringkan (diangin-anginkan) minimal 1x24 jam , selanjutnya dipotong atau dihaluskan dengan dibelender sapai diperoleh serbuk halus , selanjutnya ditimbang dan diekstrak (maserasi) dengan pelarut methanol sehingga diperoleh ekstrak ethanol dan residu . eskstrak methanol ditabambahkan HCI 2,5% diaduk atau dikocok selanjutnya keudian diekstra dengan ether (Bisa;corong pisah) didapatkan 2 Fraksi(lapisan ether dan air) . Fraksi air di basifikasi dengan NH4OH 2,5% hingga pH=10 , keudian diekstraksi dengan Dihloromethana (DCM) lalu didafatkan 2 fraksi adalah Fraksi (lapisan air dan DCM) . Fraksi DCM inilah yang merupakan fraksi alkaloid yang selanjutnya eerlukan proses pemurnian lebih lanjut .

Untuk memahami metode diatas sanggup dilihat alur prosesnya dari sekema kerja dibawah ini,

               Gambar: denah kerja ekstrak alkaloid  

Senyawa Alkaloid  (Nama Trivial) dan Aktivitas Biologi(pharmakologi)

• Nikotin → Stimulan pada syaraf otonom
• Morfin  →Analgesik
• Kodein → Analgesik, Obat batuk 
• Atropin→Obat tetes mata
• Skopolamin→Sedative menjelang operasi
• Kokain → Analgesik
• Piperin → Antifeedant
• Quinin → Obat malaria
• Vinkristin → Obat kanker
• Ergotamin → Analgesik pada migrant
• Reserpin → Pengobatan simptomatis disfungsi ereksi
• Mitraginin →Analgesik dan antitusif
• Vinblastin → Anti neoplastik , obat kanker
• Saponin → Antibakteri